Kamis, 28 Oktober 2010

CARA KELUAR DARI PESANTREN MAHAD ZAYTUN

Assalamualaikum,

Mas Bahtiar, ternyata Saudara-saudaranya tetanggaku itu sudah tahu kalau Mahad Zaytun itu adalah NII ! Dan ternyata juga ada Saudara jauhnya yang pernah masuk Zaytun dan sekarang sudah keluar, setelah melihat kenyataan-kenyataan yang ada.

Nah, masalahnya tetanggaku yang satu ini sudah dikasih tahu oleh Saudara-saudaranya yang lain tapi tetap tidak mau keluar ...

Alasannya nanti mau kerja apa setelah keluar dari Zaytun ?

Kabar lainnya adalah, sekarang dia juga sudah merencanakan anaknya untuk disekolahkan di kampung halamannya, karena menyadari tidak akan sanggup membiayai anaknya bila di Zaytun.

Nomor HP-nya juga suka gonti-ganti, jadi tidak bisa kalau keluarga rumah menghubungi dia, dia yang selalu menghubungi mereka dengan nomer yang berbeda-beda.

Jadi rencana untuk nge-print web http://niikw9.wordpress.com ini aku tunda dulu Mas karena ternyata mereka sudah tahu apa itu Zaytun / NII. Terus kami mesti bagaimana ?

Wassalam
Seseorang Tetangga Korban NII Zaytun

================

Wa'laikum salam ....

Seseorang Tetangga Korban NII Zaytun,

Syukur Alhamdulillah bila Saudara-saudaranya sudah mengetahui bahwa Zaytun = NII.

Memang siapapun yang pernah terjebak di NII Zaytun akan bingung, mau kerja apa bila keluar dari sana.

Usahakan Saudara-saudaranya dan Keluarga bersatu, untuk sementara menanggung hidup korban yang akan keluar dari NII Zaytun tersebut. Tanpa dukungan dari keluarga-keluarga dekatnya, sangat sulit menyadarkan dia.

Yang penting keluar dulu dari sana ! Kemudian dimotivasi hidupnya dan dicarikan pekerjaan.

Karena semakin lama hidup di NII Zaytun, maka pengaruh doktrin ajarannya akan semakin dalam merasuk dalam jiwa raganya, jasmani rohaninya ... :(

Demikian yang biasa dilakukan para keluarga untuk menolong anggota keluarga lain dari jeratan NII Zaytun.

Bila ada yang ditanyakan lagi silahkan sms/telp ke 08132 8484 289 atau email / Fb ke mantanii@yahoo.co.id

Wassalaamu'alaikum,

bahtiar,
mantan nii zaytun

Tidak ada komentar:

Posting Komentar